Selasa, 30 September 2008

kecantikan.infogue.com

kecantikan.infogue.com - Menjadi model itu tak sekadar berpose dan berlenggak-lenggok. Seorang model juga dituntut punya disiplin tinggi dan bisa bertanggung jawab pada profesinya.

Menurut Okky Asokawati, peragawati senior dan pendiri OQ Modelling School, untuk menjejakkan kaki di dunia model, kita harus rajin ikut ajang lomba model yang tak jarang diselenggarakan oleh majalah-majalah remaja dan para penyelenggara acara.

Ini (ikut lomba) penting untuk mengasah keberanian kita tampil di depan umum dan menjadikan kita lebih percaya diri, kata Okky.

Kalau kita menang dalam lomba juga bisa memberi nilai tambah dalam memasuki dunia model. Setidaknya semakin banyak orang yang tahu keberadaan kita.

Ikuti juga casting dan audisi model yang digelar untuk memperbaiki penampilan, cara berbicara, dan meyakinkan orang lain, tambah Okky.

Hal lain yang perlu diingat bila kita mengikuti lomba-lomba model, menurut Keke Harun, adalah pihak penyelenggaranya serta siapa yang menjadi jurinya.

Ini penting. Dengan begitu, langkah kita ke depan akan lebih jelas mau ke mana. Kita enggak cuma berhenti di ajang lomba itu saja, kata Keke, pendiri agensi model Look Models Inc.

Keunikan

Selain rajin ikut lomba, Okky dan Keke juga menyarankan agar kita mengikuti sekolah modeling. Sebab, melalui sekolah modeling, talenta alami yang kita miliki bisa diasah agar maksimal.

Gabung di sekolah model itu perlu agar kita bisa tune-in sama profesi model. Kalau kepala kita enggak diisi dengan tambahan ilmu dan pengetahuan dunia modeling, bakat yang ada bisa sia-sia, tutur Keke.

Okky dan Keke juga menganjurkan kita bergabung di agensi model. Menurut Okky, dengan bergabung di agensi, karier seseorang lebih terarah. Di sini, kekuatan mental kita juga diasah agar bisa beradaptasi dengan kompetisi dunia model yang keras.

Memiliki keunikan atau perbedaan dengan model yang lain akan menjadi kekuatan tersendiri bagi seorang model. Misalnya, kulit kita gelap, sementara model lain berkulit putih, atau rambut kalian pendek, sedangkan model lain berambut panjang. Jangan takut, (keunikan) ini justru akan jadi kelebihan kita, kata Okky.

Upaya-upaya tersebut, selanjutnya, tinggal dikembangkan oleh tiap-tiap individu. Misalnya, bagaimana kita kemudian mengembangkan dan membangun jejaring dengan para praktisi di dunia model seperti fotografer dan desainer, serta bagaimana kita membawa diri dalam pergaulan.

Jangan lupa, sikap yang baik tetap harus dimiliki setiap model. Jangan tinggi hati karena sikap ini tak akan memberi manfaat apa pun, kata Keke.

Hal senada diungkapkan Okky. Katanya, fisik yang prima pun tidak menjadi jaminan. Memang kelebihan fisik bisa membuat model itu terkenal, tapi kalau enggak didukung wawasan dan pengetahuan luas serta sikap yang baik, karier seorang model enggak akan bertahan lama, tandasnya. (DOE)

Tidak ada komentar: